Bolamakanbola.com – Persaingan ketat antara Manchester City dan Liverpool masih berpeluang menjodohkan trofi Premier League dan Liga Champions musim 2021/22 ini. Keduanya bersaing ketat di papan atas Liga Inggris.

Akhir pekan lalu, Man City bermain imbang 2-2 dengan Liverpool di Etihad Stadium. Duel pekan ke-31 ini berlangsung sengit. Saat ini Man City unggul tipis dari Liverpool, hanya selisih satu poin.

Persaingan Man City dan Liverpool memang mewarnai Liga Inggris beberapa musim terakhir. Man City dominan dengan tiga kali juara dalam empat musim terakhir.

Sayangnya, di panggung Eropa, Man City belum juga menjuarai Liga Champions. Liverpool, di sisi lain, telah menjuarai UCL dan EPL di bawah Jurgen Klopp.

Kini Man City dan Liverpool ada di posisi apik untuk mengawinkan dua trofi bergengsi tersebut. Masalahnya, jelas sangat sulit menjuarai EPL dan UCL di musim yang sama.

Situasi ini juga dianalisis oleh Gary Neville. Menurutnya UCL akan lebih berarti bagi Man City, meski tentu trofi EPL juga sangat mewah.

“Saya kira keduanya adalah tim hebat, khususnya Liverpool yang sudah menjuarai Liga Champions dan Liga Inggris. Setelah meraih dua gelar itu, lalu mencoba meraihnya lagi, tentu akan membuat status mereka semakin kuat,” ungkap Neville.

“Jelas, bagi Man City, menjuarai Liga Champions bakal lebih berarti.”

Menurut Neville, trofi Liga Champions masih jadi target terbesar untuk Guardiola dan Man City sekaran. Dia tahu Pep adalah pelatih hebat, Man City juga tim luar biasa. Namun, mereka belum bisa disebut legenda Eropa.

“Ketika Anda menengok sejarah dan mengamati tim-tim yang sudah menjuarai Liga Champions, Anda pasti memikirkan tim hebat Liverpool, Anda pasti memikirkan tim Manchester United,” lanjut Neville.

“Pep harus menjuarai Liga Champions bersama Man City. Dia pelatih hebat, salah satu yang terbaik sepanjang masa, dan tim Man City sekarang luar biasa.”

“Namun, menurut saya, dia harus juara Liga Champions untuk menyelesaikan pekerjaannya di sana [Man City],” tutupnya.