Bolamakanbola.com – Aksi pemain Atletico Madrid, Stefan Savic pada duel Atletico Madrid vs Manchester City mendapat sorotan tajam. Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, menyebut Atletico harusnya malu dengan tindakan Savic pada duel tersebut.

Atletico bermain imbang 0-0 pada duel leg kedua perempat final Liga Champions 2021/2022, Kamis (14/4/2022) dini hari WIB. Hasil di Wanda Metropolitano ini membuat langkah Atletico di Liga Champions harus terhenti.

Atlatico kalah dengan skor 1-0 pada leg pertama di kandang Man City. Jadi, tim racikan Atletico itu kalah agregat 1-0. Man City lolos ke semifinal dan akan berjumpa Real Madrid yang menang atas Chelsea.

Di luar hasil laga, duel Atletico vs Man City berjalan panas pada akhir laga. Stefan Savic terlibat insiden dengan sejumlah pemain Man City.

Duel Atletico vs Man City memanas usai Felipe melakukan tekel pada Phil Foden. Lalu, Savic coba mengeluarkan Foden dari lapangan agar laga bisa dilanjutkan. Situasi memanas karena Savic kemudian ribut dengan Jack Grealish.

Pemain Man City itu mengucapkan kata-kata umpatan pada Savic. Sebagai respon, Savic kemudian menarik rambut Grealish. Laga memanas selama beberapa menit dan wasit cukup sibuk dan memberikan beberapa kartu kepada pemain kedua kubu.

“Beberapa perilaku tidak menyenangkan yang saya rasa harus kami saksikan di sana dari beberapa pemain Atletico,” buka Ferdinand dikutip dari BT Sports.

“Mereka seharusnya malu dengan beberapa lelucon, terutama dari Stefan Savic. Anda harus mengatakan dengan baik kepada mereka tentang cara bermain yang fair, Atletico,” tegas sosok yang pernah membela Timnas Inggris tersebut.

Di luar keributan yang terjadi pada akhir laga, Ferdinand cukup tertarik dengan aksi yang ditampilkan Atletico. Tim racikan Diego Simeone itu dianggap mampu merepotkan dan membuat Man City tidak tampil optimal.

“Mereka membuat Man City bermain dengan cara yang sudah lama tidak kami lihat,” kata Ferdinand.

“Atletico mengeluarkan Man City dari ritme mereka, mengeluarkan mereka dari gaya mereka. Dari perspektif sepak bola, mereka tidak lolos, tapi mereka berhasil. Tetapi beberapa hal menjelang akhir pertandingan, bukan apa yang ingin Anda lihat,” tegas Ferdinand.