Bolamakanbola.com – Kapten Manchester City, Kevin De Bruyne jadi penentu kemenangan Manchester City ketika meladeni Atletico Madrid dalam duel leg pertama perempat final Liga Champions 2021/22 di Etihad Stadium, pekan lalu.
Kini, Kamis (14/4/2022), giliran Man City yang menyambangi Wanda Metropolitano untuk memainkan leg kedua. Pertandingan tidak akan mudah, Josep Guardiola tahu itu.
Atletico diprediksi akan tampil lebih ofensif, tidak terlalu defensif seperti pekan lalu. Oleh sebab itu, tenaga De Bruyne akan kembali dibutuhkan tim.
Pekan lalu aksi De Bruyne terbukti bisa mengecoh barisan bek Atletico.
Guardiola memuji De Bruyne sebagai pemain yang sangat bagus untuk memanfaatkan celah kosong di belakang pertahanan lawan. Meski begitu, dia tahu celah itu tidak mudah ditemukan saat melawan tim selevel Atletico.
“Kami punya pemain di setiap sisi lapangan yang bisa menaklukkan pemain lawan. Kevin [De Bruyne] bagus ketika menyerang ruang kosong, dia sangat bagus dalam ruang antarlini,” ujar Guardiola.
“Sangat sulit menemukan ruang kosong melawan Atletico. Satu lawan satu, dia [De Bruyne] hampir tidak terhentikan, apalagi jika membuat kombinasi dengan pemain lain.”
“Dia punya intuisi hebat untuk menemukan ruang kosong. Gol itu terjadi karena kualitasnya, dia pemain luar biasa,” imbuhnya.
Skor 1-0 di leg pertama tentu akan mengubah pendekatan kedua tim untuk duel leg kedua nanti. Guardiola yakin Atletico tidak akan terlalu defensif. Perubahan inilah yang harus diwaspadai.
“Saya pergi ke sana untuk menang, untuk memberikan performa apik. Kami bisa bermain lebih baik, kami harus menemukan solusi. Pertandingan akan berbeda,” lanjut Pep.
“Fakta bahwa kami bermain di sini [Wanda Metropolitano], jangan harap Atletico hanya bertahan, itu tidak akan terjadi. Mereka akan bermain untuk seisi stadion, untuk si pelatih.”