Bolamakanbola.com – Josep Guardiola mengungkapkan bahwasannya Manchester City pun masih kesulitan mengalahkan sebagian tim di Premier League. Mereka mungkin tim terkuat saat ini, tapi bukan berarti segalanya mudah.
Terbaru, Kamis (10/2/2022), Man City berjuang untuk mengalahkan Brentford dengan skor 2-0. Riyad Mahrez mencetak gol pembuka dari titik putih (40′), Kevin De Bruyne melengkapinya (69′).
Kemenangan ini mengantar Man City kian dekat dengan trofi juara. Mereka sudah meraih 60 poin dari 24 pertandingan, unggul jauh dari rival-rival terdekat. Menariknya, kedua gol Man City tidak dicetak oleh striker. Bahkan, Guardiola menurunkan false nine di laga ini.
Man City yang sekarang memang masih belum memiliki striker tangguh. Mereka ditinggal Sergio Aguero dan gagal merekrut pengganti. Ada Gabriel Jesus, tapi kualitasnya kurang.
Meski begitu, Man City terbukti masih sangat kuat. Beban mencetak gol dibagi ke banyak pemain, terbukti hasilnya memuaskan.
“Kevin mencetak banyak gol, Bernardo mencetak banyak gol, Raheem dan Gundogan juga,” kata Guardiola di Mancity.com.”Karena kami tidak punya striker dan kami harus mencetak gol. Kami punya cukup banyak pemain untuk masuk ke kotak penalti di waktu yang tepat guna mencetak gol.”
Man City sekilas tampak baik-baik saja tanpa striker, tapi Guardiola menegaskan bahwa pertandingan tidak selalu mudah. Laga kontra Brentford tadi jadi contoh, mereka kesulitan melawan tim yang bermain pasif-defensif.
“Sangat sulit bermain melawan tim-tim seperti ini. Kami sudah belajar banyak soal itu di musim pertama,” lanjut Pep.
“Saya ingat ketika menghadapi pertandingan semacam ini, kami jadi grogi dan was-was. Namun, kali ini kami tidak demikian.”
“Kami tidak membuat pelanggaran dan kami bermain cukup sabar. Setelah 20-25 menit, kami meningkatkan ritme kami,” tandasnya.