27/05/2022

Bolamakanbola.com – Keberhasilan Liverpool meraih dua trofi domestik di Inggris memicu diskusi mengenai kualitas Jurgen Klopp. Terlebih setelah The Reds dipastikan gagal meraih gelar liga.

Klopp tiba di Liverpol pada tahun 2015. Dia sudah bekerja keras mengembangkan skuad The Reds sampai sehebat sekarang, layak disebut sebagai salah satu tim terkuat di Eropa.

Biar begitu, dalam rentang waktu tujuh tahun melatih Liverpool, Klopp baru bisa mempersembahkan satu trofi Premier League. Padahal, belanja pemain Liverpool dalam tujuh tahun tersebut sudah terbilang luar biasa.

Oleh sebab itu, baru-baru ini muncul kritikan yang menyebut bahwa Klopp sebenarnya tidak sebagus itu, bahwa Klopp adalah pelatih overrated.

Mau tak mau, kritikan terhadap Klopp juga memicu perbandingan dengan Josep Guardiola. Pep baru membawa Man City jadi juara EPL dan ini adalah gelar liga keempatnya dalam lima tahun terakhir.

Baca Juga:  Luiz Diaz Segera Bergabung, Liverpool Siap Lepas Pemainnya

Perbedaan torehan trofi inilah yang memunculkan gagasan bahwa Klopp tidak sebagus yang dibicarakan, bahkan jauh di bawah Guardiola. Namun, analis Liga Inggris, Dietmar Hamann punya pandangan lain.

Menurut Hamann, tidak adil membuat perbandingan antara dua pelatih tersebut. Ketika Klopp pertama kali tiba, Liverpool dalam kondisi yang cukup buruk.

“Menurut saya, Anda tidak bisa mebandingkan dua pelatih ini untuk menentukan yang terbaik. Pasalnya, Guardiola menerima warisan skuad juara,” kata Hamann.

Menurut Hamann, skuad yang diwarisi Klopp terbilang cukup buruk. Jadi, Klopp tidak bisa langsung menerapkan gaya main yang dia mau dan membawa Liverpool bersaing di papan atas. Pekerjaan Klopp dimulai dengan membereskan banyak PR.

Baca Juga:  4 PR Berat Ralf Rangnick di Manchester United

“Jika Anda mengamati skuad pertama Klopp, saya kira hanya Origi pemain yang tersisa dari skuad itu dan faktanya mereka bukanlah tim yang cukup bagus,” sambung Hamann.

“Klopp telah mengubah klub ini jadi mesin juara dan telah membentuk tim brilian dalam lima atau enam tahun, tim yang terbukti bisa juara Premier League dan tampil di tiga final Liga Champions.”

“Mereka juga sudah meraih satu gelar Liga Champions, ada pula tambahan trofi domestik,” imbuhnya.

Kondisi Pep jauh lebih baik daripada Klopp. Ketika Pep pertama tiba di Man City, dia sudah punya cukup banyak pemain bintang dalam skuadnya.

Baca Juga:  Dibantai Liverpool 4-0, Ralf Rangnick : Ini Sebuah Penghinaan!

“Guardiola mewarisi pemain berkelas dunia ketika dia bergabung dengan Man City. Dia punya David Silva, Kompany, Aguero yang sudah menunggu. Klopp tidak punya pemain selevel itu ketika bergabung dengan Liverpool,” tutup Hamann.