17/03/2022

Bolamakanbola.com – Juventus secara mengejutkan telah tersingkir dari babak 16 Besar Liga Champions musim 2021/2022 usai dikalahkan oleh Villarreal di kandang sendiri. Hasil yang teramat menyesakkan bagi pelatih Massimiliano Allegri yang merasa timnya sudah tampil bagus.

Publik yang hadir merasaan keecewaan begitu laga Juventus vs Villarreal usai pada Kamis (17/3/2022) dini hari WIB. Sebab, Juventus sebagai tuan rumah harus mengakui kemenangan tim tamu dengan skor yang cukup telak yakni 3-0.

Hasil tersebut sekaligus berarti Juventus tidak bisa melanjutkan perjalanan di Liga Champions musim ini. Sebab, dengan hasil imbang 1-1 pada leg pertama, Juventus kalah agregat 4-1 dari Villarreal pada babak 16 Besar.

Baca Juga:  Donny Van de Beek Loyo di MU, Ini Alasannya

Tersingkir di babak 16 Besar menjadi catatan buruk bagi tim sekelas Juventus.

Walau kalah dengan skor telak, sekaligus tersingkir dari Liga Champions, Allegri merasa Juventus sudah bermain bagus. Hanya saja, Juventus kehilangan momen pada 15 menit terakhir laga dan harus membayar mahal atas hal itu.

“Saya pikir tim bermain bagus selama lebih dari 75 menit. Di babak kedua, Villarreal memutuskan untuk hanya bertahan di blok tetapi mereka memiliki satu peluang dan mereka mencetak gol dari peluang itu,” kata Allegri dikutip dari BBC Sport.

Allegri mungkin ada benarnya. Juventus sebenarnya punya banyak peluang pada babak pertama. Bahkan, ada peluang Dusan Vlahovic yang mengenai gawang pada menit ke-23. Sementara, Villarreal hanya punya tiga shots on target dan semuanya menjadi gol.

Baca Juga:  Akan Bertahan di PSG, Mbappe Tak Jadi ke Real Madrid?

“Sepak bola terkadang memang seperti itu. Satu episode dapat mengubah segalanya,” kata mantan pelatih AC Milan tersebut.

Menurut Allegri, Villarreal hanya bertahan pada hampir seluruh laga. Tim racikan Unai Emery tersebut menumpuk banyak pemain di depan kotak penalti. Hal tersebut membuat Juventus kesulitan mendapat ruang terbuka saat menyerang.

“Kami memiliki peluang bagus di babak pertama, lebih sedikit di babak kedua karena Villarreal mulai bertahan dengan 11 pemain, jelas berusaha membawa permainan ke perpanjangan waktu,” kata Allegri.

“Setelah itu tercipta gol dan itu mengubah segalanya,” tegasnya.

Baca Juga:  Santer Kabar Messi Ingin Kembali ke Barca, Xavi : Silahkan Saja